Semarang, 13 Desember 2024 – Dalam upaya meningkatkan kualitas bahan ajar di lingkungan akademik, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Palangka Raya bekerjasama dengan LPK Greenery Business Coaching menyelenggarakan Pelatihan Penulisan dan Penerbitan Buku Berbasis Luaran. Kegiatan ini berlangsung pada 9-13 Desember 2024 di Griya Persada Hotel, Bandungan, Semarang, Jawa Tengah.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada dosen dan tenaga kependidikan dalam menulis dan menerbitkan buku ajar, referensi, dan monograf yang berkualitas serta sesuai dengan kebutuhan akademik. Sebanyak 15 peserta yang terdiri dari dosen dan PLP Jurusan Gizi, Kepala ADAK, serta Kepala Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Palangka Raya turut serta dalam kegiatan ini.
Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber ahli, yaitu:
- Suwondo, S.Hum., M.Kom (Kepala UPT Perpustakaan dan Kepala Undip Press)
- Dr. Muflihah Isnawati (Dosen Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Semarang)
- Erwan Setyo Budi (Kepala Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Semarang)
Pada hari pertama, kegiatan diawali dengan pemetaan bahan ajar yang akan dibukukan sesuai dengan kurikulum terbaru Jurusan Gizi. Sebanyak 13 judul buku ajar telah dirancang dalam pelatihan ini, antara lain Penilaian Status Gizi, Ilmu Pangan, Aplikasi Komputer, Konseling Gizi, hingga Hukum Kesehatan dan Epidemiologi.
Salah satu aspek menarik dalam pelatihan ini adalah pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menunjang penulisan buku ajar. Narasumber memperkenalkan berbagai AI generatif dan non-generatif, seperti ChatGPT, Scispace, Gemini, dan Typeset.io, yang membantu dalam pencarian bahan ajar, pengolahan referensi, hingga pembuatan ilustrasi.
Para peserta tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga praktik langsung dalam menggunakan teknologi tersebut. Mereka diajarkan cara membuat prompt AI yang efektif agar dapat memperoleh sumber informasi yang berkualitas dengan cepat. Selain itu, pelatihan ini juga memberikan wawasan tentang strategi penerbitan buku, termasuk bagaimana buku bisa mendapatkan ISBN dan diterbitkan oleh Polkesraya Press.
Setelah lima hari pelatihan, semua peserta telah berhasil mendapatkan cover buku ajar masing-masing. Langkah selanjutnya adalah menyelesaikan draft bahan ajar sesuai dengan tenggat waktu yang telah disepakati, sebelum diajukan ke penerbit untuk desain layout dan pengajuan ISBN.
Ketua Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Palangka Raya, Nila Susanti, SKM, MPH, menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan ini. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang dengan tema yang lebih beragam untuk menunjang proses pembelajaran yang lebih berkualitas.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dosen dan tenaga kependidikan semakin produktif dalam menghasilkan buku ajar berkualitas, sehingga tidak hanya mendukung akreditasi kampus, tetapi juga memperkaya literatur akademik di bidang gizi dan kesehatan.